Blog Curhat dan Curcol

5 Tips Memilih Caleg/Pemimpin yang Baik


sumber gambar
Pesta demokrasi sudah menanti. Bendera partai dan baliho-baliho caleg sudah menghiasi ibu kota, jalanan desa-desa. Pohon, pagar, motor dan semua yang strategis sudah menjadi tempat untuk kampanye. Semua sudah berubah dengan warna partai yang muluk-muluk dengan visi-misinya ingin menyejahterakan rakyatnya. Caleg berbondong-bondong ngobral janji agar tepilih jadi wakil rakyat. Tidak terlihat lagi mana yang caleg miskin, atau kaya. Tidak kentara lagi mana yang pedagang atau yang banyak uang. 

Nah, tentunya sebelum memilih kita harus tahu dulu dong treck record caleg yang akan kita pilih. Jangan sampai yang kita pilih nanti hanya tidur saja saat rapat, cari proyek sebanyak-banyaknya. Hitung-hitung sebagai ganti modal nyalon yang lumayan cukup besar. Ini kan ngeri. Untuk itu, berikut ada beberapa tips agar anda tidak salah milih. Sederhana saja kok:

  1. Pilihlan caleg yang treck record-nya bagus. Mengapa harus bagus? Jika treck record-nya buruk jangan harap ia tidak mengulangi masa lalunya. Caleg yang memiliki treck record baik akan terlihat sejuk dan anda akan mantap untuk memilihnya. Insyaallah akan baik juga. Meskipun ini masih normatif. 
  2. Pilihlah caleg yang ngeluarin modalnya tidak terlalu banyak atau tidak terlalu kaya. Loh kok bisa? Begini, banyak caleg yang menghambur-hamburkan uang. Atau bahasa kerennya money politics. Jika sudah menggunakan uang untuk menyogok anda, kemudian anda diminta untuk mencoblos, kemungkinan besar mereka tidak amanah ketika terpilih. Modal besar yang dikeluarkan tentunya para caleg berharap modal yang dikeluarkan bisa kembali. Entah dengan cara apa. #Semoga saja tidak.
  3. Pilihlah caleg yang berpendidikan baik. Namun ini tidak selamanya benar. Mungkin akademisi mengerti bahwa yang berpendidikan baik akan lebih bisa membawa aspirasi konstituennya. Kemudian program yang sudah menjadi gambaran bisa diimplementasikan. Caleg yang pendidikannya rendah bukan berarti tidak baik, tapi di senayan banyak orang yang pintar dan cerdik. Jika caleg yang terpilih pendidikannya kurang, bisa-bisa hanya dijadikan boneka. Argumentasinya mudah dipatahkan dan bisa jadi hanya menjadi penggembira saja. Ini tentunya bahaya bukan?
  4. Pilihlah caleg yang tidak terlalu banyak mengumbar janji-janji. Tentunya kita suka jika caleg mengumbar janji-janji namun harus bisaterealisasi. Tapi banyak caleg yang manis ketika kampanye saja. Sedangkan setelah jadi, lupa. Eh kok lupa, sengaja melupakan. Bahasa kerennya tuh "Siapa sih loh". Hmm.
  5. Pilihlah caleg yang jelas sudah tahu kinerjanya. Ini biasanya terjadi untuk caleg yang pernah jadi dan akan nyalon lagi atau bahasa kerennya incumbent. Jika ada hasil dan mereka benar-benar bekerja, pilihlah mereka. Jangan hanya menang popularitasnya namun kerjaannya nol besar. Tidak ada hasil yang dibanggkan dari dapil mereka terpilih.
Nah, ada lima tips bagaimana memilih caleg/pemimpin yang baik. Tentunya bukan itu saja. Masih banyak kriteria yang bisa anda tambahkan. Setidaknya itu sebagai gambaran jika anda ingin memilih caleg yang berkualitas dan baik. Kalau anda tidak kenal semua, dan anda harus memilih, maka cobalah tips di atas. Setidaknya ada niat baik anda untuk mendapatkan pemimpin yang anda harapkan. Semoga kita tidak salah memilih nantinya.



0 Komentar untuk "5 Tips Memilih Caleg/Pemimpin yang Baik"

Silakan Berkomentar Dengan Baik dan Bijak. Salam Kemul Sarung.

Back To Top